Hidup setiap manusia selalu dihiasi dengan seribu cerita, senang, sedih,menangis, tertawa, tentu tidak terlepas dari semua itu.Apalagi bila kita sudah mempunyai pasangan hidup, tentu akan lebih berwarna dan panjang lagi ceritanya.
Cerita tentang pasangan hidup tentu kita akan memilih yang terbaik diantara yang terbaik.cantik/cakep, sholeh/sholehah, dan tajir tentunya.Namun semua itu rasanya seribu satu orang yang bisa dapat semua itu.Bagi seorang lelaki sholehah adalah salah satu kriteria yang sangat dibutuhkan dan wajib ada
.
Mempunyai pasangan seperti kriteria diatas bukanlah hal yang sangat mudah, apalagi dizaman now...heee...heee...susah banget.yahh...lupakan aja deh celotehanku yang ngalor ngidul kayak tukang sayur keliling.
"Pandangan Terahir Untuk Imamku" judul postinganku yang sengaja aku angkat kali ini.menceritakan tentang perjalanan hidup seorang istri yang sangat menginpirasi bagi kita.
Berawal dari cerita seorang suami yang untuk keduakalinya ditinggalkan oleh dua sosok pasangan hidup yang sangat mencintainya dan sangat perduli sampai ahir hayatnya.Al kisah beberapa tahun berlalu Allah memanggil istri pertamanya yang selalu ada disampingnya dalam suka maupun duka, sosok isteri yang tidak mudah di hilang darilubuk hati, isteri yang masih sempat menitipkan imam hidupnya didunia dan diahirat walaupun hanya lewat mimpi kepada isteri kedua imamnya, sungguh luar biasa pengabdian seorang isteri yang tidak ingin meninggalkan sang imam hingga maut memisahkan. Baca juga "Kutitipkan Imamku Lewat Mimpi"
vidio diambil dari You Tube
pagi itu menjelang subuh diiringi suara adzan yang saling sahut-sahutan dari mesjid satu ke mesjid yang satunya, dari mushola kemushola terdengar indah dan terkadang membuat kantuk bertambah menjadi, tiba-tiba terdengar suara hand phone jadul yang sangat lantang suaranya seakan mengusir rasa kantukku yang teramat sangat.setelah kuangkat hend phone jadulku terdengarlah sayup-sayup suara lelaki yang mengucapkan salam dengan nada kesedihan yang sangat mendalam sambil memulai dengan kata pembuka yang sangat menghentak kalbu di pagi buta, "Innalillahi wa inna ilaihi roji'un" mas istri si fulan telah meninggal mas" spontan hati ini menangis,air mataku mengalir dengan lembutnya sambil mengusap dada ini dalam hati berkata "Masya Allah begitu hebatnya ujian yang Allah berikan kepada beliau" sambil kubayangkan wajah teduhnya yang membuat sejuk hati ini.sang istri kedua yang telah melaksanakn tongkat estafet dari istri pertama ini telah melaksanakan tugasnya dengan baik, mengapa tidak selama ini sang suamilah yang sering keluar masuk rumah sakit dan istri kedua inilah yang setia dengan ikhlas menemani sang suami ,namun ketika giliran istri yang diberi nikmat sakit Allah berikan pula panggilan di usianya yang relatif masih muda.
Satu cerita dari sang suami yang sangat menyentuh semua hati para penta'ziyah adalah cerita sang suami tentang pamitan terahir sang istri sholeha yang sangat luar biasa ,ketika itu dokter menfonis sang istri sudah tiada, namun ketika sang suami datang tiba-tiba mata sang isteri terbuka kembali dan menatap wajah teduh sang suami beberapa menit dan setelah itu sang ietri memejamkan kembali matanya untuk selama-lamanya, seakan sang isteri meminta ijin dan ridho sang suami dan imamnya itu untuk menghadap sang kholiq.Sungguh luar biasa kisah sang istri sholeha yang mendapat tongkat estafet dari istri pertama yang sangat luar biasa juga.Dua pendaping hidup yang sholehah dan luar biasa cintanya pada imamnya.Yang jelas ini bukanlah ayat-ayat cinta namun inilah ayat-ayat Allah yang patut diteladani dan dijadikan inspirasi para pasangan hidup di zaman now yang banyak lupa dan melupakan haqiqat berumah tangga menurut ajaran Allah dan rosulnya.
kisah ini saya tulis semata-mata supaya kita semua bisa belajar dari ornag-orang sholeh / sholehan pilihan Allah.
Semoga Allah menjadikan keluarga kita semua keluarga yang sakinah,mawaddah, warahmah penuh ridho dan rahmat Allah.
Ya Allah..sungguh kisah yg mengharukan.. semoga si Bapak tanah menjalani takdirnya.. Aamiin..
BalasHapusAmin...makasih sudah berkunjung...
HapusKisah yang begitu indah untuk ditiru atau bahkan membuat iri orang lain.
HapusSetuju...sob...
HapusJagi ingin buru-buru nikah dan punya istri dua nih.
HapusAtu aja blm mau 2 heee3
HapusAaminnn bunda. Saya pun terus belajar menjadi istri yang sholeha untuk suami saya. Karena ridho saya kini ada ditangan suami bukan ibu lagi
BalasHapusAminn...semoga diberi kumudahan...makasih atas kunjunganya..
HapusKeluarga yang indah, jika suami dan istri sama-sama sholeh. Aduh jad iri. Kapan saya bisa menjadi sempurna.
BalasHapusHeee...ane do'ain cepet2 dapet gan
HapusSetiap orang mendambakan keluarga yang sakinah. Mendambakan mendapat istri yg solehah, suami yg saleh.
BalasHapussemoga saya bisa mendapatkan istri yg bisa berbakti dan solehah dan saya jg mampu menjadi imam yg bisa membimbing mereka ..Aamiin
Aminnn....
Hapuspostinganya sangat bermanfaat mas salam kenal. flow blik ya mas
BalasHapusOk...makasih kunjungannya...
Hapussama2 mas
Hapus