Berawal dari hobiku makan pangsit/mie ayam,pada suatu sore yang indah ku dayuh sepedaku dengan perlahan menuju penjual mie ayam langananku yang tak jauh dari tenpat tinggalku.Seprti biaasa aku pesan mie kesukaanku tidak lupa juga segelas es teh untuk pendorongnya,teng....teng....teng...jadilah pesananku,gak pake lama lep...lep..leppppp....kelar...deh tu mie beserta segelas es teh.....rasanya leziiittttt....pada ngiler..pasti ya sob.....pengeeennn....ya....beli.....sendiri....mie dansegelas es teh kelar,itung-itungan kelar,aku bergegas pulang ,aku dayuh lagi sepedaku berlahan namun pasti menuju rumahku.
Dalam perjalananku pulang,tiba-tiba lewatlah seorang penjual ikan hias meluncur kencang dengan kursi roda nya dengan semangat,wesssss.....aku terhentak seperti ada apa gitu dengan hatiku seakan -akan nurani kemanusiaanku tergugah dan terketuk iba,masyaAllah /luar biasa kata ini yang pertama kali terucap dalam hatiku saat melihatnya.Akupun masih terus mandayuh sepedaku dengan perlahan,kira-kira berjalan 500 m,tiba-tiba dalam hatiku bertarung hebat rasa ingin mengejarnya dan tidak seikan betarung hebat.Tanpa berfikir panjang ku putar balik sepedaku dan ku dayuh dengan kencang sambil berharap masih bisa mengejar sang penjual lkan hias dengan kursi rodanya.
Al hamdulillah ahirnya ku dapatkan juga sang penjual ikan nya ,saat tiba di belakangnya batinku bergetar lagi,hati seakan bertarung kembali diantara membeli ikannya atau tidak ,sampai pada tempat yang agak sepi akupun memutuskan untuk membeli ikannya walaupun aku sudah punya banyak ikan di rumah.Akupun memangillnya ...Mas...mas...mas...beli ikannya mas...silahkan mas....hatiku kembali terhentak hebat dan terkagum-kagum dengan sosok pemuda yang berada di atas kursi roda itu ,sosok pemuda yang tulus,ikhlas,pejuang yang pantang menyerah ,ya wajah yang tak akan merasa bahwa dirinya memiliki banyak kekurangan,subkhanallah....aku jadi malu...diapun menayaiku yang mana mas ???..akupun menjawab...terserah...mas saja, yang bagus menurut mas ....iapun menjawab lagi...yaaa massukanya yang mana ???? ...ya sudah yang itu saja...berapa mas 3000 saja ...dengan gemetar ku berikan uang 20 ribu padanya sambil aku berkata sudah mas kembalinnya buat mas saja....termakasih ya mas...kata-kata itu tidak berhenti keluar dari mulutnya ,akupun bertambah terenyuh dengan kata-katanya.....ya mas sama-sama..
Akupun mendayuh kembali sepedaku sambil berkata dalam hati terima kasih ya Allah kau bamtu hamba melakukan ini ,sampe-sampe seluruh bulu kundkku berdiri.... Terlintas dalam pikiraku ini baru pahlawan sejati,mengapa tidak ,dengan segala kekurangannya dia masih mampu menghidupi dirinya bahkan mungkin ia meperjuangkan kelurganya besama ikan dan kursi rodanya .
Sementara disisi lain banyak orang-orang yang di karuniai tubuh yang sempurna hanya bisa meminta,dan malas berusaha untuk dirinya sendiri apalagi orang lain...sungguh merekalah yang berhak disebut pahlawan.
Semoga kita bisa meniru dan meneladani kisah ini ,walaupun hanya tulisan semoga jadi inspirasi bagi sobat-sobatku semua,dan semoga Allah menjadikan kita orang-orang yang bermanfaat bagi dirikita sendiri dan orang lain....amiiiiiin......semoga bermanfaat........